Senin, 29 Desember 2008

Rasa syukur

>Kehidupan sekarang ini memang terasa sangat sulit, khususnya bagi masyarakat golongan menengah ke bawah. Besarnya tekanan yang dihadapi dalam kehidupan sering membuat kita nyaris putus asa. Kenyataan yang kita hadapi seringkali jauh menyimpang dari harapan kita. Semua itu seakan memberikan jalan bagi kita untuk mengeluh dan mengeluh. Sulit sekali rasanya kita mampu bersyukur dalam situasi yang sangat sulit seperti ini.

Padahal sebenarnya apa yang kita rasakan sangat tergantung pada bagaimana cara pandang kita. Segala hal yang berat kalau kita memandangnya sebagai sesuatu yang mengganggu dan membebani, maka akan terasa semakin berat. Karena pikiran-pikiran itu justru semakin membuat keadaan yang sudah sulit akan menjadi lebih sulit lagi.

Aku sering melihat orang-orang yang begitu menikmati hidupnya. Seakan tanpa beban, walaupun kondisinya tidak bisa dikatakan menyenangkan. Ternyata kuncinya adalah rasa syukur.

Orang-orang yang terus-menerus meratapi kemalangannya dan memikirkan betapa menderita hidupnya telah kehilangan banyak waktu untuk menikmati hidupnya. Orang-orang yang mampu menikmati hidupnya adalah orang yang mampu mensyukuri apapun yang diterimanya. Kesulitan dan cobaan tidak membuat mereka terpuruk karena mereka tidak mau repot untuk terus-meneruskan meratapinya dan memikirkan betapa sengsaranya hidupnya.

Bila ternyata harapan mereka tidak sesuai dengan kenyataan yang ada, mereka mampu dengan ikhlas untuk menghapus harapan itu. Bila keinginan mereka ternyata terlalu tinggi bila dibandingkan dengan kemampuan mereka, maka mereka dengan ikhlas menurunkan tingkat keinginan mereka. Hidup serasa mudah bagi mereka...

Cara paling mudah untuk mencapai kebahagiaan adalah dengan bersyukur. Kita tidak akan kekurangan bahan untuk bersyukur. Sebenarnya kalau kita mau, kita bisa mencatat betapa banyaknya kenikmatan yang telah kita dapatkan setiap harinya. Kita bisa mencatat bahwa masih banyak orang lain yang kehidupannya lebih sulit daripada kita. Itu salah satu alasan bagi kita untuk bersyukur. Kita telah mendapatkan kesehatan yang sangat layak untuk kita syukuri.

Dari hal-hal kecil, sangat banyak yang patut kita syukuri. Kita dapat leluasa bernafas dan bergerak adalah karunia yang luar biasa. Kita dapat membayangkan betapa gelapnya hidup kita apabila kita tidak mampu melihat. Betapa besar karuniaNya pada kita. Kita bisa mandi tanpa perlu bingung cari air. Betapa nikmatnya...

Bila kita telah mampu menyadari betapa beruntungnya kita, maka kita akan mampu meningkatkan rasa syukur kita. Selanjutnya kita akan melangkah dengan ringan dan bahagia. Orang yang mampu bersyukur akan fokus terhadap hal-hal yang positif. Sehingga mereka akan lebih mudah menerima dan melakukan hal-hal yang positif dalam hidup mereka.

Bila kita mampu terus memelihara rasa syukur atau bahkan meningkatkannya, jangan heran apabila ternyata keajaiban demi keajaiban hidup akan menghampiri hidup kita.

2 komentar:

  1. Terima kasih untuk sharing ilmunya, sangat bermanfaat untuk siapa saja yang membaca sambil membuka hatinya.

    Saat ini saya juga sedang mengubah metode hidup saya, dmn saya skrg hanya fokus..fokus dan fokus untuk selalu bersyukur dengan semua yg udah Allah kasih buat saya. Mulai dari hal yg paling kecil, kyk mengisi bensin di pom bensin tanpa harus mengantri.

    Saat shalatpun saya sudah amat jarang meminta ini itu. Yg saya lakukan stelah shalat adalah berdzikir, dilanjutkan dengan mengucapkan makasih..makasih n makasih buat smua yg udah Allah kasih buat aku. Stelah itu, hanya 1 doa yg aku ucapin. "Ya Allah, mudahkanlah jalanku".

    Dan tahu? Aku ngrasa dunia itu indah banget, berbagai macam persembahanNya buat aku slalu datang tiap hari. Mungkin Allah sendiri malu kalau tidak memberikan kebahagiaan, anugrah dan rezeki yg lebih banyak buat hambaNya yg slalu ngucapin makasih kepadaNya. Bahkan Dia sendiri berjanji, akan melipatgandakan rezeki, kesehatan, kebahagiaan, dll kepada umatNya yg slalu bersyukur. Masa sih Dia mengingkari janjiNya?

    So, mulai skarang jadikanlah rasa syukur slalu menemani tiap langkah kita.

    BalasHapus
  2. @anonim : wah, surprise anda telah menemukan tulisan lama saya ini. Insya Allah akan saya posting lagi siapa tahu bisa bermanfaat bagi orang lain pula...
    BTW, selamat buat anda yang telah mampu menikmati hidup dg penuh rasa syukur...

    BalasHapus

Maaf ya, komentarnya dimoderasi dulu. Semoga tak menyurutkan niat untuk berkomentar disini. Terima kasih (^_^)