Rabu, 06 April 2011

Imajinasi

Kalau menurut wikipedia, imajinasi secara umum adalah kekuatan atau proses menghasilkan citra mental dan ide. Yang aku tahu imajinasi adalah sendi utama untuk menulis cerita. Tanpa imajinasi penulis kesulitan untuk membangun sebuah alam fiktif.

Sedangkan berpikir imajinatif adalah proses kreatif otak manusia untuk menciptakan gambaran mental, membuat angan – angan atau khayalan tanpa batas. Dan menurutku, aku adalah orang yang sulit berpikir imajinatif.

Mungkin itu sebabnya aku sulit sekali untuk menulis cerita fiktif. Pernah beberapa kali mencoba, tapi hasilnya selalu saja tidak memuaskan. Mengembangkan ide menjadi sebuah cerita kok rasanya sulit sekali. Bahkan seringkali, aku sudah mentok sejak alinea pertama.

Aku sebenarnya ingin sekali bisa menulis cerita fiktif seperti sahabat-sahabat yang lain. Apalagi kalau ada lomba menulis cerita. Aku ingin mengikutinya. Walau sebenarnya aku sudah menyimpan ide ceritanya, tapi aku selalu gagal menuangkannya dalam bentuk cerita. Hiks.. #nelangsa

Mungkin aku harus puas dengan style-ku saat ini. Menulis tentang cerita sehari-hari, curhatan tak penting, pemikiranku ataupun perasaanku. Semuanya dalam bahasa yang lugas dan sederhana. Terkadang aku berpikir, rasanya tulisanku tak ada perkembangannya sama sekali. Dari dulu tetap saja seperti ini.

Ayolah, beritahu aku bagaimana caranya agar aku bisa berpikir imajinatif. Bagaimana caranya agar aku bisa mengembangkan imajinasi. Karena kuingin suatu saat nanti (entah kapan) setidaknya aku berhasil membuat sebuah saja cerita yang utuh dan bagus. Semoga...

27 komentar:

  1. anggap aja imajinasi itu adalah kehidupan sehari0hari ibu. mungkin bisa lancar jadinya. ghehehe

    BalasHapus
  2. yah, makanya Albert Einstein mengatakan Imajinasi lebih berarti dari Ilmu pasti ....

    BalasHapus
  3. Ya ampun, nggak bisa berkhayal kok nelangsa? :p

    BalasHapus
  4. ngembangin imajinasi itu gampang bu... kalo menurut pengalaman saya, sering2 nonton kartun, nonton acara2 fiksi, nonton komedi, pokoknya lebih banyak lagi berhubungan sama hal2 yang dapat memacu daya imajinasi ibu....

    BalasHapus
  5. inspiratif posting buk.....
    salam kenal ya..
    sukses terus....

    BalasHapus
  6. Sama deh mbak aku juga pengen punya "Imajinasi" .
    Aku salut banget dech pada orang2 yg punya "Imajinasi" sehingga bisa menghasilkan karya yg luar biasa.

    Aku jadi ingat.... anak2 kecil sering punya teman khayal ( teman Imajinasi)sehingga kita sering melihat dia bercakap2 sendirian. Sayang sekali kita tidak mengembangkannya pada saat itu, malah sering dianggap "aneh"

    BalasHapus
  7. gimananya ya Bu Reni? ya pokoknya nulis aja, biar ngalir gitu...ndak perlu dipikirin lama-lama, pokoknya ikuti saja naluri menulis yang ada saat itu...

    BalasHapus
  8. menurutku tulisannya mb di sini dah bagus. enak banget dibaca. cerita sehari-harinya selalu menarik untuk disimak. Menurutku satu dari sedikit blog yang tulisannya rapi (ga bertele-tele).

    biasanya kan tulisan kita di blog sering berputar-putar ga jelas...(terutama blogku..T_T)

    *Aku juga sampai sekarang belum berhasil menulis satu buah cerpen pun.. hiks.. kalau ikutan lomba, pasti keduluan deadline. akhirnya ga jadi ikut...#punya masalah dengan yang namanya disiplin.

    ne komen panjang banget si....

    BalasHapus
  9. heheh memang gak mudah. Kadang salut banget liat JK ROwling yg bs menghasilkan harry potter, kan gila bgt tuh imajinasinya sampe ke dunia sihir. Tapi bukan gk mgkn jg loh mbak catatan keseharian gak menghasilkan karya? tinggal gmn kita memolesnya mk tulisan kita pun bisa seperti chicken soup for the soul hehehe #menghayal

    BalasHapus
  10. Ini kan sudah termasuk ciri khas mb Reni jadi jangan nelangsa Mb..karna semua itu butuh process.
    Saya lihat tuliasan mb sangat bagus dan bahasanya juga saya suka sopan dan mudah dipahami.

    BalasHapus
  11. kesulitan nulis cerita fiktif?. sedikit tips dari saya nih (so' bgt sih). tulis aja asal-asalan, semua kata di atas kertas tanpa berhenti. abis itu dibaca ulang, naah baru dibenahin deh... :D

    BalasHapus
  12. kata orang imajinasi bisa datang dari mana saja, dari apa yang kita lihat, dengar dan rasakan

    BalasHapus
  13. Imajinasi,khayalan,mimpi, itu katanya makanan otak kanan. Saya suka hal yang fiktif tapi juga harus ada amanatnya, pesan positif yang bisa diambil. cerita fiktip saya anggap perumpamaan, karena mungkin cerita fiktif itu terjadi juga di alam nyata ini, tetapi kita tidak tau dimana.Yang terpenting pesan yang saya dapat dari cerita itu, kalau ada pesan positifnya saya nilai cerita itu bagus. (curhat dot com)

    BalasHapus
  14. dari imajinasi bisa membuahkan sesuatu yg bagus

    BalasHapus
  15. Padahal disitulah letak kelebihan blognya Bu Reni, ngga fiktif ngga lebay.

    BalasHapus
  16. Dicoba aja mbak sambil ngetik nanti juga pasti muncul idenya kita buat cerita fiksi..... bukan maksud menggurui mbak,karena mbak adalah orang yang lebih berpengalaman dibanding saya.... yang penting semangat mbak ngeblognya....:)

    BalasHapus
  17. mba' reni kan suka baca novel tuch...
    mungkin awalnya coba ceritakan tentang kehidupan sehari-hari seperti bahasa novel... setelah itu baru dech coba mulai buat cerita sehari-hari dengan mengganti tokoh seolah fiktif :)

    BalasHapus
  18. Imajinasi tidak bisa dipaksakan kok, mengalir saja. Saya biasanya kalo nulis dari sebuah judul terus ngalir sendiri. Mbak Reni tulisannya inspiratif..

    BalasHapus
  19. mb.Reni nggak puas, tapi pembacanya menikmati koq mbak.Ayo bikin fiksi lagi, aku siap baca nih.

    Mbak Reni minta maaf aku udah jarang blogging yaaa *melas*

    BalasHapus
  20. Mba reni, sekarang gw udah bisa buka blognya. Tapi yang nongol cuma kolom komentar ajah, sedangkan postingan Mba Reni ga muncul (blank gituh deh di bagian atas, cuma nongol tanda tangannya doang). Hadooohh kenapa yaaa???

    BalasHapus
  21. Wah mba Ren, mungkin g baagus menurut mba Ren, bagus menurut pembaca. Coba deh tanya pendapat Shasha dan ayahnya, siapa tahu bagus, hehe


    kalau mau dapat ide, kehisupan sehari-hari bisa jadi inspirasi. nah kemudia dikembangkan seperti yang mba Reni mau..(makin bingung g mba..hehe,)

    selamat berimajinasi mba Ren

    BalasHapus
  22. soal imajinasi saya pikir Mbak ini sangat imajinatif, cuma kalau mengukur diri dengan diri orang lain itu memang selalu bermasalah.

    BalasHapus
  23. caranya adalah harus banyak membaca bunda :)

    BalasHapus
  24. iya saya juga msh susah buat bikin cerita atau kisah fiktif, alur ceitanya suka mentok di tengah malah ujung2nya ga jadi. Mungkin ada baiknya ngambil dari cerita temen atau di lingkungan sekitar kemudian sedikit di plesetkan hehehe... Tp belom di coba jg sih..

    BalasHapus
  25. mbak e...
    kalo udah tau
    ntar kasi tau aku juga ya

    BalasHapus
  26. semoga hiatusnya bukan imajinasi :D

    BalasHapus
  27. Tapi mending loh mbak masih bisa menulis blog,, ada orang yang bahkan gak bisa menulis sama sekali..

    Kalau soal melis cerita aku juga sangat kesulitan, walaupun sampe sekarang udah punya 1 novel dan beberapa cerpen :)
    tapi klo disuruh nulis dengan deadline smp sekarang aku masih belom bisa, coz kebanyakan semua adalah hasil iseng aku hingga jadi sebuah tulisan, hehe

    BalasHapus

Maaf ya, komentarnya dimoderasi dulu. Semoga tak menyurutkan niat untuk berkomentar disini. Terima kasih (^_^)