Sobat, aku merasa beruntung sekali telah nekad mengikuti acara review blog yang digelar mbak Fanny. Bukan hanya karena aku berhasil menang dalam acara itu (dan mendapatkan novel yang aku idamkan), namun karena aku mendapatkan pelajaran yang sangat berharga dari acara itu.
Yang pertama tentu saja, pelajaran untuk membuat review blog. Karena terus terang saja, itulah pertama kalinya aku membuat sebuah review blog. Awalnya memang sempat bingung membuat review blog, tapi setelah berulang kali membaca persyaratan yang dituliskan mbak Fanny untuk review blog dan setelah membaca review dari peserta lainnya, maka jadilah review blog pertama-ku.
Pelajaran kedua yang aku dapatkan adalah, aku akhirnya tahu tentang gaya atau 'teknik' penulisanku selama ini. Terus terang, selama ini aku sama sekali tak menyadari bagaimana gaya atau teknikku dalam menulis. Untung saja Mbak Fanny telah berbaik hati untuk mengulas tulisan peserta review blognya yang menang, yang nyaris menang dan yang belum beruntung. Dan lewat postingannya yang berjudul "Mengapa Mbak Reni Menang?" itulah aku mendapatkan 'pencerahan'.
Dalam postingannya itu mbak Fanny menjelaskan bahwa di mata salah satu juri tulisanku terlalu sistematis dan kurang 'hidup'. Sungguh, sebelumnya aku tak menyadari bahwa tulisanku terlihat 'sistematis'. Bahkan aku juga kurang menyadari bahwa tulisanku (selama ini) kurang 'hidup'. Bahkan terus terang saja, aku tak tahu bagaimana untuk membuat sebuah tulisan itu menjadi 'hidup'.
Kalau tentang gaya menulis yang 'sistematis' mungkin aku bisa sedikit menjelaskan. Menurutku sih, sepertinya gayaku menulis tak lepas dari kepribadianku. Aku memang cenderung serius, tertib dan teratur. Biasa hidup dalam keteraturan rupanya mempengaruhi gaya menulisku rupanya. Dan, aku memang sulit keluar dari keteraturan itu....
Masalahku atau "Pekerjaan Rumah" untukku sekarang adalah... bagaimana aku bisa 'keluar' dari keteraturan itu ketika sedang menulis, sehingga aku dapat menghasilkan sebuah tulisan yang lebih 'hidup'. Menjawab pertanyaanku itu, mbak Fanny memberikan masukan seperti ini :
Yang pertama tentu saja, pelajaran untuk membuat review blog. Karena terus terang saja, itulah pertama kalinya aku membuat sebuah review blog. Awalnya memang sempat bingung membuat review blog, tapi setelah berulang kali membaca persyaratan yang dituliskan mbak Fanny untuk review blog dan setelah membaca review dari peserta lainnya, maka jadilah review blog pertama-ku.
Pelajaran kedua yang aku dapatkan adalah, aku akhirnya tahu tentang gaya atau 'teknik' penulisanku selama ini. Terus terang, selama ini aku sama sekali tak menyadari bagaimana gaya atau teknikku dalam menulis. Untung saja Mbak Fanny telah berbaik hati untuk mengulas tulisan peserta review blognya yang menang, yang nyaris menang dan yang belum beruntung. Dan lewat postingannya yang berjudul "Mengapa Mbak Reni Menang?" itulah aku mendapatkan 'pencerahan'.
Dalam postingannya itu mbak Fanny menjelaskan bahwa di mata salah satu juri tulisanku terlalu sistematis dan kurang 'hidup'. Sungguh, sebelumnya aku tak menyadari bahwa tulisanku terlihat 'sistematis'. Bahkan aku juga kurang menyadari bahwa tulisanku (selama ini) kurang 'hidup'. Bahkan terus terang saja, aku tak tahu bagaimana untuk membuat sebuah tulisan itu menjadi 'hidup'.
Kalau tentang gaya menulis yang 'sistematis' mungkin aku bisa sedikit menjelaskan. Menurutku sih, sepertinya gayaku menulis tak lepas dari kepribadianku. Aku memang cenderung serius, tertib dan teratur. Biasa hidup dalam keteraturan rupanya mempengaruhi gaya menulisku rupanya. Dan, aku memang sulit keluar dari keteraturan itu....
Masalahku atau "Pekerjaan Rumah" untukku sekarang adalah... bagaimana aku bisa 'keluar' dari keteraturan itu ketika sedang menulis, sehingga aku dapat menghasilkan sebuah tulisan yang lebih 'hidup'. Menjawab pertanyaanku itu, mbak Fanny memberikan masukan seperti ini :
@mbak reni : perlu latihan yg banyak, mbak. lagipula, ada beberapa orang yg memang berbakat nulis yg serius2. ada yg bakat nulis yg lucu2.
Selain itu terus terang aku merasa sangat bangga sewaktu mbak Fanny mengatakan bahwa menentukan siapa yang menang untuk novel The girls of Riyadh adalah yang paling sulit, karena ada 2 peserta yang bersaing ketat, yaitu antara mbak Reni dengan Kang Sugeng. Terus terang, aku awalnya tak yakin menang karena Kang Sugeng telah berhasil memenangkan beberapa lomba menulis. Dan jika akhirnya aku menang, terus terang aku bangga sekali walau harus kuakui bahwa sebenarnya tulisanku tidak lebih baik dari Kang Sugeng.
Terima kasih untuk mbak Fanny, keikutsertaanku dalam review blognya mbak Fanny benar-benar menjadi pelajaran berharga bagiku.
Terima kasih untuk mbak Fanny, keikutsertaanku dalam review blognya mbak Fanny benar-benar menjadi pelajaran berharga bagiku.
Selamat ya mbak atas kemenangan tersebut, semoga jadi penulis yang handal.
BalasHapusSelamat dan sukses mbak, saya yakin mbak reni akan semakin berkualitas dalam menulis.
BalasHapus@anton > Amin.. terimakasih
BalasHapusSelamat ya mbak atas kemenangan nya..moga sukses selalu...
BalasHapussaya kayaknya nggak ada bakat dua2nya yah mbak?
BalasHapusSelamat atas kemenangan Mbak Reni...
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusmba reni mang bakat koq jadi penulis ^___^
BalasHapusaku suka koq dengan gaya menulis mba reni
mudah dimengerti dan enak aja dibacanya
selamatnya atas kemenangannya
BalasHapussemoga aja kalo ada lagi lomba bisa jadi yang tebaik..
tulisan mbak reni selalu mantap kok.. nieta aja ngiri banget
BalasHapusUlasan mbak reni lebih luas sedangkan punya saya hanya terfokus pada templatenya, kata salah satu juri.
BalasHapusbikin hidup lebih hidup
BalasHapuseeehh tulisannya gito lho
lha kalo aku punya malah
bikin hidup jadi mati
abisan acakadut seeh
Salut..salut..semangat yg positif bgt. apapun kl karya itu bertujuan baik pasti hslnya baik pula, bahkan bs lbh dr yg diharapkan.
BalasHapus@B.Dino > Thanks..
BalasHapus@B.Iwan > siapa bilang ? Bang Iwan malah udah beberapa kali menang kontes blog. Iya kan ?
@Ria > makasih bgt ya... seneng banget rasanya.
@Jaka > Amin.. Makasih doanya
@Nietha > Padahal aku penggemar tulisan mbak Nietha lho..
@Kang Sugeng > Mungkin keberuntungan kali ini berpihak padaku, Kang.
@B.Atta > baca tulisan Bang Atta selalu seru hehehe
@Lilah > Amin.. Insya Allah.
alhamdulillah
BalasHapussenengnya Mbak Reni menang
aku ikutan seneng
meskipun gak ikutan sayembara
heheheee
apa pun yang di lakukan pengalaman yang mengajari, dengan cara seperti itu jadi tahu seperti apa kita ini, munkin kita punyabakat menulis, coba d tuangkan, orang lain menilai,jd bisa tahu kelebihan kita
BalasHapussaya ketawa saja mbak lihat lombanya, kalau yang dua orang saya tahu rajin baca dan terkenal jago nulis, tapi juri yang ketiga emang keahliannya apa ,apa cuma karena lama ngeblog, lalu ada yang menilai tulisannya nggak sreg dihati lah apa ada standar baku untuk menilai hal tersebut
BalasHapusmengembang amanah pak munir bw ke rumah sahabat blogger
BalasHapusselamat ya mbak moga sukses selalu :)
BalasHapusselamat buat mbak Reni :)
BalasHapusSelamat atas kemenangannya, Mbak..
BalasHapusSemoga tambah sukses aja..
selamat ya mbak udah menang review blog.. pengen menang juga ih. cuma kadang ngga sempat baca blog orang sampe sedetail mungkin.. ;(
BalasHapusmantap brarti mbak dah menang trus dapet novel plus dapat pelajaran yang berharga. kumplit tuh :)
BalasHapusselamat mba atas kemenangannya ikut lomba review blog, maaf inyong blum bisa berkunjung ke blog the others karena pos komentarnya tertutup oleh komentar-komentar teman
BalasHapusSelamat ya mbak... memang benar setiap orang punya gaya penulisan sendiri2, sah2 aja kok mbak.. saya juga senang baca tulisan yang sistematis, malah enak membacanya. Sekali lagi selamat ya Mbak, terus berkarya! ^^
BalasHapusSelamat conguralation
BalasHapusyang nulis berbakat-bakat , jurinya ketat-ketat, maka hasil yang didapat juga jadi hebat-hebat.
BalasHapusselamat ya mabk,,,
Selamat ya sis atas kemenangannya..wah,turut senang deh.Emang nulis tidak mudah sih sis hehe.Walaupun sepertinya mudah.
BalasHapusBetul Mba, tiap orang kan memiliki gaya penulisan masing2, so PD ajah lagi. Tulisan Mba ok ko, buktinya bisa menang dalam lomba reviewnya Mba Fanny :-)
BalasHapusselamat mba,...ikut berbangga bahwa pemenang2nya adalah memang bloger2 yg keren abis mba.
BalasHapussemua bloger favoriteku ada disitu,mba reni,kang sugeng,bang attaya.....
gak ikut lomba aja ikut happy sama kemenangan mba reni dan temen bloger lainnya.
selamat ya mbak, semoga makin termotivasi dalam menulis...
BalasHapusSelamat yeeeeeeeee
BalasHapusuntuk yang gak menang sabar yaaa wakwkakwkaw
selamat ya mbak atas kemenangannya..
BalasHapusdapet novel gratis neh dari mbak fanny..
hehe..
mo ikutan puisi kocaknya
BalasHapuscuma ga ada ide
buntu abisssssssss....
harus naik gunung dulu
bertapa
selamat ya mba..terus berkarya...
BalasHapuswah, selamat yah, mbak. seneng banget, Mbak renni dah sering menang beberapa kontes. Di Mbak ratu, Mbak Fanny dan Mbak fanda :)
BalasHapus